Minggu, 05 Oktober 2014

Bali Vacation Part V

24/08/2013

Satu hari sebelum gue pulang, gue diajak sama temen-temen backpacker Bali nyebrang ke Nusa Lembongan. Pulau kecil yang berada di lepas pantai, tenggara pulau utama, Bali. Kalian bisa menuju kesana dengan Fast Boat yang berangkat dari pantai Sanur. Pulau ini sangat cepat dikenal masyarakat luar sebagai surga dunia, jauh dari keramaian dan kerumitan yang ada di Denpasar dan sekitarnya. Tempat ini cocok sekali untuk rileks dan selonjorin kaki. Oiya sebelum kesana kalian bisa pesen tiket fast boat minimal 1 hari sebelum kalian mau nyebrang ya. Setelah parkir motor, gue dan temen-temen nunggu boatnya dateng, gak lama kita dipanggil buat naik ke atas boat, dan kita harus copot sandal kalo mau naik boat. Nah baru pertama kali naik boat selama ini, biasanya juga mentok 15 menit, hahaaa. Oiya selama perjalanan kita dikasih minum sama mereka, dingin, lumayan ngilangin grogi dan rasa takut, bayangin sejauh mata memandang biruuu semua, gak ada yang lain, wkwkwkwk . . . .

Gak kerasa 30 menit sudah, sampailah kita di Mushroom Bay, pelabuhan fast boat yang mengangkut penumpang dari Sanur maupun Tanjung Benoa. Sesampainya kita disana, kita langsung jalan kaki cari penginapan buat salah satu ibu gokil yang ikutan sama kita. Jalan menyusuri bibir pantai buat cari penginapan sambil banding-bandingin harga :D
Perjalanan lumayan  lama ya, 30 menitan, sampailah kita di salah satu penginapan, lupa namanya, heheee. Setelah meletakkan barang-barang ke dalam penginapan, kita buru-buru cari tempat persewaan  motor, ibu pemilik resort pun segera mengantar kita ke tempat persewaan motor. Disini harga motor sedikit lebih mahal karena as you know pulau ini tuh masih pedalaman banget, gak ada pom bensin broo. Tarif per motornya adalah 70 ribu, itu udah sama bensin, kalo diitung-itung sih jatohnya sama kok sama di kota. 
Begitu kita udah nemu motornya kita langsung ke spot-spot wisata terbaik disana, berhubung ini pengalaman pertama kita semua, kita pun gak segan buat tanya ke orang dimana saja tempat wisata yang favorit. 
top view nusa lembongan
Itu adalah view dari atas bukit, dibawah itu adalah mushroom bay, pelabuhan fast boat yang singgah ke Nusa Lembongan. Selanjutnya kita langsung menuju ke Dream Beach, letaknya ada di sisi barat pulau Nusa Lembongan ini. 


taken from : talesfromthebatteredsuitcase.blogspot.com
taken from : thetravellush.files.wordpress.com
Keren bangett kan pantainya, siapa yang gak ngiri, hayoo ngakuu. Pantai yang terletak disisi barat daya pulau kecil ini memang sangat indah, pantai ini berada persis di belakang Dream beach bungalow, kalo nginep disini pantai ini berasa milik pribadi. Nah pantai ini emang sesuai banget sama namanya DREAM BEACH anyone who ever came to this beach definitely will always dream to came back. Tapi ini baru dari salah satu sisi aja, ternyata kalo kita mau nekat buat menyusuri batu-batu karang yang tajam karena terkikis ombak, kita bakal disuguhkan tempat dan pemandangan yang gak kalah indah. 


birunya laut, indah :)

viewing some part of hindia ocean
Pemandangan laut yang langsung menhadap ke Samudera Hindia ini emang menakjubkan. AMAZING!!. Walaupun matahari panas menyengat kulit, tapi air laut itu gak terasa hangat, malah justru air lautnya terasa dingin, gak tau kenapa bisa kayak gitu. Siluet diatas menggambarkan betapa indahnya pemandangan disana. Iseng-iseng sambil nunggu temen-temen yang lain foto-foto, gue gak sengaja nemuin batu-batu kecil berceceran *yaiyalah pantai broo* dan batunya itu warna-warni lucu banget, ada yang warna pink, ada yang warna putih dan lucunya ada pecahan kaca yang udah lama kena air bentuknya jadi tumpul menyerupai batu, batunya warna hijau *kayaknya sih pecahan botol bir* Sayangnya banyak penginapan disini punya orang luar, dan warga sekitar bekerja sebagai pengelola sehari-hari atau karyawan. Tapi its okay lah, tanpa mereka pulau ini mungkin cuman pulau dengan warganya tanpa ada wisatawan. 



Mau foto disitu bener-bener perjuangan, naek ke atas batu gak pake apa-apa, karena gue pikir batunya licin daripada ntar gue jatoh yakan, soalnya batu-batu karang itu kelihatan basah, namun siapa kira kalo batu-batu karang itu tajem-tajem banget, that's why gue gak berani berdiri tegak, takutnya nancep bokk. Dan apalagi yang lo liat dari foto diatas? coba liat batu-batu dibawah itu, yapp jernih banget kan guys, duhhhh cinta banget deh sama pantai ini pokoknya. 
Okelah kita lanjut ke destinasi selanjutnya setelah berjuang sussah payah menembus ombak untuk mencapai tajamnya batu karang dan indahnya siluet dengan background samudra hindia, kita lanjut ke devil's rock tear. Tempatnya gak jauh dari dream beach bungalow, sebelum nyampe tempat kita disuguhkan dengan hamparan tanah lapang yang luas, kayak  tanah tandus gitu, itu gara-gara sedikitnya unsur tanah di atas karang yang kering. Setelah parkir motor, ya sembarangan juga gak apa-apa, karena emang gak ada tempat parkir, kita jalan sedikit dan sayup-sayup terdengar debur ombak nan damai itu. Mau ke tempat ini kita juga harus berjuang lagi, karena lagi-lagi tempat ini merupakan gugusan batu karang yang kerap kali terhempas ombak ketika pasang sedang tinggi-tingginya, walopu kita udah pake sandal, gak lucu donk kalo kita jatoh, nancep deh tuh kepala ke batu-batu nan tajam



disuguhkan pemandangan batu karang yang kontras dengan birunya laut dan hijaunya lumut yang menghiasi batu-batu karang bikin mata jadi fresh karena belum pernah lihat pemandangan seindah ini. Kenapa tempat ini dinamakan devil's rock tear *versi gue*, ini mungkin karena tempat ini menyajikan hamparan batu karang (rock) yang sangat tajam dan menyakitkan (devil's) dan tetesan air yang ada berkat deburan ombak yang menerjang karang-karag tersebut (tear). Nun jauh disana juga disajikan pemandangan indah yang lain yang sangat menantang


 Nah loh, keren kann, pada tau kan kenapa disitu bisa ada air, kalo belom tau gue kasih tau nih. Jadi laut itu langsung berhubungan dengan Samudra Hindia, jadi terkadang debur ombak pasang bisa sangat besar dan tinggi hingga mencapai titik tersebut, udah tahu kan sekarang. Itu kalo mereka ceroboh, jarak 30 cm aja mereka bisa aja nyemplung ke laut x_x. 



tuh ombaknya udah nyembur ke atas

another part from devil's rock tear
Belom selesai sampai disini perjalanan kita *padahal waktu itu kita gak tau mau kemana* hahaaa. . . Kita ikutin jalan mau kemana aja, terserah deh kita berencana untuk snorkeling disana, karena tarif disimi murah banget, bayangin gak sampe Rp 100 ribu kita udah bisa snorkel SEPUASNYA, itu juga udah termasuk tarif boat yang bakal nganter kita ke spot-spot terbaik. Nah buat kalian yang mau snorkel gue saran di daerah Mangrove Forest itu ada beberapa orang penyedia jasa diantaranya adalah Sailfish, Water Taxi. Mereka yang bakal anter kalian ke spot-spot terbaik buat snorkel. 

Lembongan Maps
Berhubung waktu itu angin laut sudah kurang bersahabat, kata bapaknya kalau jam segitu *sekitar jam 3 sore* airnya sudah mulai keruh, karena angin cukup kuat untuk menggulung air sehingga pasir-pasir ikut terbawa. Yahhhh, penonton kecewa. . . Yaa sudahlah, mungkin laen waktu gue harus balik kesana, hahaaaa . . .
Karena waktu menunjukkan pukul 4 sore, kita memutuskan untuk menikmati sunset di Nusa Lembongan ini, sesuai saran si bapak yang pengertian banget kita gak bisa snorkel hari itu, tanpa pikir panjang kita langsung disarankan menuju Sunset Beach. Pantai yang terletak di belakang  The Beach Club at Sandy Bay. Yaa, walaupun sedikit agak jauh dari Mangrove Forest, kita gak pernah nyerah, kita harus memanfaatkan waktu dan kesempatan yang ada. Begitu nyampe sana hari masih agak sedikit terang.

taken from : www.travelingcow.com
Nah udah tau kan tempatnya bisa dibuat apa aja. Dan kebetulan di tempat ini lagi diadakan acara wedding gitu, karena tempat ini selain menyajikan Sunset yang indah tempat ini biasa digunakan event seperti wedding dan BBQ party dan banyak lagi lainnya. Gak mau berlama-lama kita langsung berjalan menikmati waktu sembari menunggu sang mentari kembali ke peraduaannya hingga akhirnya moment yang dinanti pun tiba, Langit jingga mulai menampakkan warnanya, tanda sang mentari hendak berpamitan untuk kembali ke peraduan. . .

Wedding party yang sedang diadakan 

How sweet this party

Nah gimanaaa, kerennn kan sunsetnya, gak sia-sia donk, Walaupun "sendiri" di malem minggu, gue tetep happy-happy aja. Gak tiap hari kan weekendnya kayak gini, "sunsat" Sunset di Saturday Night, how lucky i am.


HAri mulai malam, kita memutuskan kembali ke basecamp, anak-anak backpacker memutuskan untuk tidur di Pos yang ada di dekat penginapan ibu gokil yang bareng sama kita. Nah, berhubung di pos kapasitas sudah maksimum, aku memutuskan untuk tidur di tempat duduk pantai di depan bungalow sembari menikmati indahnya langit yang ditemani bintang serta deburan ombak yang menghantarkan tidurku malam itu. Selamat malam Bali .

Tidak ada komentar :

Posting Komentar